Selasa, 09 Desember 2014

Laporan Ekologi Dasar : Analisis Vegetasi Metode Kuadrat



Nama : Hamzah Alfarisi                                    Asisten :
NIM : G34130037                                                       1. Endar WN/G34110015
Kelompok : 2                                                               2. Andre P. / G34100057

PENDAHULUAN
Latar Belakang
Vegetasi merupakan kumpulan tumbuhan-tumbuhan, biasanya terdiri dari beberapa jenis yang hidup bersama-sama pada suatu tempat. Dalam menkanisme kehidupan bersama tersebut terdapat interaksi yang erat, baik diantara sesame individu penyusun vegetasi itu sendiri maupaun dengan organism lainnya sehingga merupakan suatu system yang hidup dan tumbuh serta dinamis (Marsono 1977).
Vegetasi, tanah dan iklim berhubungan erat dan tiap-tiap tempat mempunyai keseimbangan yang spesifik. Vegetasi disuatu tempat akan berbeda dengan vegetasi di tempat lain karena berbeda pula faktor lingkungannya. Dari segi floristik ekologis pengambilan sampling dengan cara random sampling hanya mungkin digunakan apabila lapangan dan vegetasinya homogen, misalnya padang rumput dan hutan tanaman (Marsono 1977). Teknik ssampling kuadarat ini merupakan suatu teknik survey vegetasi ynag sering disgunakan dalam semua tipe komunitas tumbuhan. Adapun petak-petak contoh yang dibuat dapat diletakkan secara random atau beraturan sesuai dengan prinsip-prinsip teknik sampling (Kusmana 1997).
Tujuan
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui komposisi jenis, peranan, penyebaran dan struktur dari suatu tipe vegetasi yang diamati.
METODE
Waktu dan Tempat Praktikum
Praktikum metode kuadrat dilakukan pada hari senin pukul 13.00, di kawasan samping Asrama Putra TPB C4, pada tanggal 13 Oktober 2014.


Materi dan Alat
            Objek praktikum yang digunakan pada praktikum ini adalah sebuah tipe komunitas tumbuhan tertentu. Sedangkan alat yang digunakan adalah tali raffia, counter, patok tanda pembatas, alat tulis dan kertas label, perlengkapan untuk herbarium, dan buku identifikasi.
Metode
Pertama, ditentukan suatu areal tipe vegetasi yang menjadi obyek untuk dianalisis. Kemudian luas petak contoh ditentukan dari hasil pembuatan Kurva Spesies Area dan banyaknya petak contoh tergantung  biaya, waktu dan tenaga. Pada praktikum ini digunakan petak contoh seluas 1 cm2 untuk tumbuhan herba dan bentuk petak contoh berupa persegi panjang. Penentuan awal petak contoh dilakukan secara acak, kemudian dalam setiap petak contoh dicatat setiap individu jenis yang terdapat di dalamnya. INP (Indeks Nilai Penting) ditentukan dari masing-masing jenis dengan menjumlahkan parameter masing-masing jenis tersebut, kemudian ditentukan perbandingan Nilai Penting (SDR).
HASIL
Data Individu Jenis Tumbuhan di Kawasan Samping Asrama Putra TPB C4
Tumbuhan yang ditemukan pada tingkat semai adalah sawit, karet, rumput teki, herba 1, herba 2, herba 3, paku 1, paku 2, paku 3, dan paku 4. Ditemukan juga pada petak tersebut sp1, sp2, sp3, sp4, sp5, pemanjat 1, pemanjat  2, dan pemanjat 3. Ada pula Jenis tumbuhan pada tingkat pohon yaitu karet dan sawit.

Tabel  1 Data hasil  Jenis Tumbuhan pada tingkat semai di Kawasan Samping Asrama Putra TPB C4
No.
Nama tumbuhan
Jumlah tanaman
Jumlah plot ditemukan spesies
1.
Sawit
37
5
2.
Karet
1
1
3.
Rumput teki
116
4
4.
Herba 1
60
3
5.
Herba 2
15
2
6.
Herba 3
2
1
7.
Paku 1
4
2
8.
Paku 2
9
2
9.
Paku 3
1
1
10.
Paku 4
3
1
11.
Sp 1
11
2
12.
Sp 2
1
1
13.
Sp 3
3
1
14.
Sp 4
1
1
15.
Sp 5
1
1
16.
Pemanjat 1
7
2
17.
Pemanjat 2
10
1
18.
Pemanjat 3
2
1

Tabel  2 Data hasil Jenis Tumbuhan pada tingkat pohon di Kawasan Samping Asrama Putra TPB C4
No.
Nama tumbuhan
Jumlah tanaman
Jumlah plot ditemukan spesies
1
Sawit
2
2
2
Karet
3
3

Tabel  3 Nilai kerapatan, frekuensi, dan dominasi pada tingkat semai di kawasan sebelah samping Asrama Putra TPB C4
No.
Nama tumbuhan
KM
KR(%)
FM
FR(%)
DM
DR (%)
INP (%)
1.
Sawit
0.247
13.034
0.833
15.614
89.7
14.8
43.477
2.
Karet
0.07
0.370
0.167
3.130
2
0.33
3.831
3.
Rumput teki
0.773
40.796
0.667
12.503
150.9
24.9
78.240
4.
Herba 1
0.400
21.108
0.500
9.373
159.3
26.335
56.816
5.
Herba 2
0.100
5.277
0.333
6.242
47.7
7.886
19.405
6.
Herba 3
0.013
0.686
0.167
3.130
4
0.661
4.477
7.
Paku 1
0.027
1.425
0.333
6.242
10.5
1.736
9.403
8.
Paku 2
0.060
3.166
0.333
6.242
27
4.464
13.872
9.
Paku 3
0.007
0.370
0.167
3.130
3
0.496
3.996
10.
Paku 4
0.020
1.055
0.167
3.130
8.5
1.405
5.590
11.
Sp 1
0.073
3.852
0.333
6.242
29.8
4.926
15.020
12.
Sp 2
0.007
0.370
0.167
3.130
2
0.331
3.831
13.
Sp 3
0.020
1.055
0.167
3.130
6
0.992
5.177
14.
Sp 4
0.007
0.370
0.167
3.130
3
0.496
3.996
15.
Sp 5
0.007
0.370
0.167
3.130
2.9
0.479
3.979
16.
Pemanjat 1
0.047
2.480
0.333
6.242
14.6
2.414
11.136
17.
Pemanjat 2
0.067
3.536
0.167
3.130
37
6.116
12.782
18.
Pemanjat 3
0.013
0.686
0.167
3.130
7
1.156
4.972

Total
1.895
100
5.335
100
604.9
100
300











Tabel  4 Nilai kerapatan, frekuensi, dan dominasi pada tingkat pohon di kawasan sebelah samping Asrama Putra TPB C4
No.
Nama tumbuhan
KM
KR(%)
FM
FR(%)
DM
DR(%)
INP(%)

1.        
Sawit
0.013
39.394
0.333
40
132.59
34.650
114.044

2.        
Karet
0.020
60.606
0.500
60
250.05
65.350
185.956


Total
0.033
100
0.833
100
382.64
100
300


Tabel  5 Indeks Nilai Penting Tingkat semai dari nilai terkecil hingga terkecil terbesar di kawasan sebelah samping Asrama Putra TPB C4
No.
Nama tumbuhan
INP (%)
1.
Rumput teki
78.240
2.
Herba 1
56.816
3.
Sawit
43.477
4.
Herba 2
19.405
5.
Sp 1
15.020
6.
Paku 2
13.872
7.
Pemanjat 2
12.782
8.
Pemanjat 1
11.136
9.
Paku 1
9.403
10.
Paku 4
5.590
11.
Sp 3
5.177
12.
Pemanjat 3
4.972
13.
Herba 3
4.477
14.
Paku 3
3.996
15.
Sp 4
3.996
16.
Sp 5
3.979
17.
Karet
3.831
18.
Sp 2


3.831

Tabel  6 Indeks Nilai Penting tingkat pohon dari terbesar hingga terkecil di kawasan sebelah samping Asrama Putra TPB C4
No.
Nama tumbuhan
INP (%)

1.
Karet
185.956

2.
Sawit
114.044


Contoh perhitungan
a.       KM sawit tingkat semai
KM      =

                        =
                        = 0.247
b.      KR sawit tingkat semai
KR       =  x 100%
            =  x 100%
            = 13.034 %

c.       FM sawit tingkat semai
FM      =
            =
            = 0.833

d.      FR sawit           =  x 100%
=  x 100%
=15.614 %

e.       DM sawit semai
DM = 89.7

f.        DR sawit semai
DR       =  x 100%
            =  x 100%
            = 14.829 %

g.       INP      = KR + FR + DR = 13.034 + 15.614 + 14.829 =  43.477

PEMBAHASAN
Data Individu Jenis Tumbuhan di Kawasan Samping Asrama Putra TPB C4
Analsis komunitas tumbuhan merupakan suatu cara mempelajari susunan atau komposisi jenis dan bentuk atau strukutur vegetasi. Dalam ekologi hutan, satuam vegetasi yang dipelajari atau diselidiki berupa komunitas tumbuhan yang merupakan asosiasi konkret dari semua spesies tumbuhan yang menempati suatu habitat. Oleh karena itu, tujuan yang ingin dicapai dalam analisis komunitas adalah untuk mengetahui komposisi spesies dan struktur komunitas pada suatu wilayah yang dipelajari (Tjitrosoepomo 2002). Metode kuadran merupakan salah satu metode analisis vegetasi berdasarkan suatu luasan petak contoh.
Dari data hasil pengematan yang diperoleh, kemudian dihitung nilai kerapatan mutlak, kerapatan relative, frekuensi mutlak, frekuensi relative, dominasi mutlak, dominasi relative, indeks nilai penting. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh indeks nilai penting jenis tumbuhan pada tingkat semai yang terbesar adalah rumput teki yaitu 78,240% dan yang terkecil adalah karet sebesar 3,831 %. Adapaun indeks nilai penting pada tingakat pohon yang terbesar adalah karet sebesar 185,956 %, sedangkan yang terkecil adalah sawit sebesar 114,044 %. Nilai penting tertinggi dimiliki oleh rumput teki pada tingkat semai dan karet pada tingkat pohon, sehingga dapat dikatakan bahwa nama dari komunitas di kawasan samping Asrama Puta TPB adalah komunitas rumput teki pada tingkat semai, dan komunitas karet pada tingkat pohon.

SIMPULAN
Berdasarkan data hasil analisis perhitungan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulakan bahwa luas minimum yang diperlukan untuk membuat plot dalam analisis metode kuadrat adalah 100 x 100 cm. Nilai penting tertinggi dimiliki oleh rumput teki pada tingkat semai dan karet pada tingkat pohon, sehingga dapat dikatakan bahwa nama dari komunitas di kawasan samping Asrama Puta TPB adalah komunitas rumput teki pada tingkat semai, dan komunitas karet pada tingkat pohon.

DAFTAR PUSTAKA
Marsono D. 1977. Deskripsi Vegetasi dan Tipe-tipe Vegetasi Tropika. Yogyakarta (ID): Yayasan Pembina Fakultas Kehuatanan UGM.
Kusmana C. 1997. Metode Survey Vegetasi. Bogor (ID) : IPB Press.
Tjitrosoepomo G. 2002. Taksonomi Tumbuhan. Yogyakarta (ID) : Universitas Gajah Mada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar